Ikan Predator yang Bisa Dicampur dalam Satu Akuarium

Ikan Predator yang Bisa Dicampur dalam Satu Akuarium - Mencampurkan atau menggabungkan beberapa jenis ikan biasa disebut dengan istilah comtank. Hal tersebut tentunya perlu banyak pertimbangan dan pengetahuan agar ikan predator yang kita campur dapat hidup dengan aman.

Sebenarnya tidak ada aturan wajib dalam hal memelihara ikan predator secara comtank, tapi bukan berarti terus asal mencampurkan ikan. Kita perlu wawasan atau paling tidak paham tentang tata cara melihara ikan predator apa saja yang bisa dicampur dalam satu akuarium.

Ada beberapa ikan predator yang tidak bisa dicampur dengan ikan jenis lainnnya contohnya ikan piranha. Jenis ikan ini dapat mengganggu bahkan bisa menyerang ikan lainnya hingga mati.

Yuk, kita simak beberapa jenis ikan predator yang bisa dicampur dalam satu akuarium.

Ikan Predator yang Bisa Dicampur

Ikan Predator yang Bisa Dicampur

Ikan Oscar

Ikan oscar memang tidak asing terdengar bagi para penghobi ikan predator. Ada banyak jenis ikan oscar seperti, oscar batik, oscar tiger, oscar albino, oscar paris albino hingga oscar red.

Walaupun masuk dalam katagory ikan predator, ikan ini mempunyai sifat  yang kalem dan terkadang terlihat sedikit usil terhadap ikan lainnya. Oleh karena itu, jenis ikan oscar sangat aman untuk dicampurkan dalam satu akuarium.

Ikan Datz

Ikan datz sangat populer karena memiliki keindahan corak seperti harimau. Tidak hanya itu, ikan ini juga mempunyai bentuk tubuh yang unik yakni tinggi dengan dahi yang tajam.

Karakter ikan ini terbilang cukup jinak dan pemalu jika ditempatkan dilingkungan yang baru. Nah jika sudah beradaptasi, ikan ini cenderung bersifat damai dengan ikan jenis lainnya.

Ikan datz sangat cocok untuk dijadikan teman ikan arwana, pbass, dan jenis catfish.

Baca juga : Tankmate Terbaik untuk Ikan Arwana

Peacock Bass

Ikan peacock bass atau lebih dikenal dengan sebutan ikan pbass ini sangat menarik untuk dijadikan ikan comtank. Faktanya, ikan pbass akan terlihat markingnya yang cantik jika di pelihara lebih dari 5 ekor. 

Banyak yang bilang ikan pbass adalah salah satu jenis ikan predator yang sangat rakus.  Cara menyambar pakan yang cepat menjadi daya tarik tersendiri jika memlihara ikan dari keluarga cichlid ini.

Ternyata ada banyak jenis ikan pbass yang dijual belikan di indonesia seperti, pbass mono, pbass orinoco, pbass xingu, pbass azul, pbass kelbery, pbass pinima dan pbass temensis yang mampu tumbuh panjang hingga 1 meter.

Ikan Arwana

Ikan arwana bisa di bilang raja nya si ikan hias. Gimana tidak? Ikan yang terkenal super mahal ini memiliki warna yang khas dan tentunya memikat mata kita.

Ada berbagai jenis ikan arwana dan setiap jenis memiliki warna yag bervariasi seperti, super red yang terkenal dengan warna merah pekat diseluruh tubuhnya, arwana banjar dengan warna kuning kemerahan, golden red, jardini papua corak seperti batik dan arwana platinum yang unik karna warna putih bersih dari kepala hingga ekor.

Ikan yang memiliki nilai ekonomi tinggi ini akan terlihat lebih mewah lagi jika digabungkan dengan ikan predator tipe bawah seperti pari, palmas, atau ikan lele hias lainnya. Selain untuk melengkapi, ikan tipe bawah juga sangat bermanfaat untuk membantu membersihkan sisa makanan ikan arwana.

Ikan Belida

Ikan belida merupakan ikan predator hias dari indonesia, yang sering ditemui di perairan sekitar jawa, kalimantan dan sumatra.

Ciri khas ikan ini adalah bentuk punggung yang melengkung mirip seperti pisau. Ikan ini sangat mudah dirawat dan sangat cocok untuk digabungkan dengan ikan lain karna sifatnya kalem cenderung suka bersembunyi.

Ikan Pari

Ikan pari menjadi buruan favorit para penghobi ikan predator. Banyak yang bilang bahwa tidak asik rasanya memilihara ikan comtank tanpa adanya ikan pari.

Ada 2 jenis ikan pari yang sering terlihat mengihiasi akuarium yakni, pari black diamond dan pari motoro. Setiap jenis ikan pari memiliki ciri khas masing-masing dan tentunya memiliki gengsi tersendiri.

Ternyata ikan yang paling cari ini mahal karena proses breding yang tidak mudah dan perlu proses yang panjang. 

Dan ingat sob, ikan pari tergolong ikan yang sangat sensitif terhadap perubahan kondisi air. Hal tersebut akan berdampak langsung pada si ikan pari.

Baca juga : Jenis Ikan Predator yang Mudah Dipelihara

Oleh karena itu, kalian perlu paham kondisi air yang baik untuk si ikan pari. Dan ingat, selalu perhatikan pH air, suhu air, dan jangan sampai adanya anomia yang berlebihan.

Itulah rekomendasi ikan predator yang bisa dicampur dalam satu akuarium. Semoga bermanfaat!

Share this post