Ikan Toman Hias, Ikan Predator Ganas yang Mempesona

Ikan Toman Hias - Akhir-akhir ini ikan gabus hias menjadi bahan pembicaraan khususnya dikalangan penghobi ikan predator. Ikan toman hias menjadi salah satu Ikan predator ganas yang mempesona dan sekaligus memiliki tampang yang sangar dan gigi yang tajam. Hal tersebut membuat para pecinta ikan predator tertarik untuk menjadikan ikan toman sebagai hiasan di akuarium maupun kolam.


Ikan Predator Ganas
Ikan Toman Hias

Ikan Toman Hias

Pada awalnya, ikan toman adalah salah satu ikan konsumsi bagi masayarakat di sekitar Kalimantan dan Sumatra. Namun seiring berjalannya waktu, ikan toman mulai di kenal oleh para kolektor ikan hias khususnya ikan predator. Para penghobi ikan predator menilai ikan toman layak untuk dijadikan hiasan yang menarik di akuarium. 

Ikan toman termasuk dari keluarga ikan gabus ( Channidae). Di Indonesia ikan toman memiliki nama berbeda-beda di setiap daerah, tapi ikan predator air tawar ini dikenal oleh penghobi ikan hias dengan sebutan Giant Snakehead.

Ikan toman merupakan salah satu jenis ikan predator yang tangguh. Ia memiliki kemampuan bernapas dengan udara secara langsung. Kok bisa? karena ikan toman bernapas menggunakan paru-paru primitif yang berada dibagian belakang. Hal ini sangat memungkinkan untuk ikan toman tetap hidup di daerah yang memiliki kadar oksigen rendah.


Ciri-Ciri Ikan Toman

Pada saat ikan toman masih berukuran kecil atau usia sekitar 2 bulan, ikan toman memiliki corak bergaris warna hitam dan kemerahan. Seiring bertambanya usia si ikan, corak garis-garis kemerahan ini nantinya akan hilang dengan sendirinya setelah ikan berusia dewasa.

Nah, Saat usia dewasa dan berukuran besar, corak atau pola yang terdapat di tubuhnya akan berubah menjadi berwarna hitam dan kobinasi warna kebiruan dibagian atas.

Uniknya, ikan toman memiliki gigi tajam berbeda dengan ikan gabus lainnya. oleh karena itu sebagaian orang menyebutnya dengan ikan monster air tawar.

Ikan toman termasuk salah satu ikan gabus yang mampu tumbuh besar hingga panjang lebih dari 1 meter. Toman terbesar yang pernah ditemukan memiliki panjang mencapai 1,5 meter dengan bobot lebih dari 20 kg.


Makanan Ikan Toman

Seperti ikan predator air tawar lainya, ikan toman memangsa apa saja yang sekiranya masuk dimulutnya. Di alamnya ikan toman sering memburu mangsanya untuk memenuhi kebutuhan pokok seperti ikan-ikan kecil, amfibi, invertebrata, dan serangga.

Tapi jika kalian memelihara ikan toman ini, anda dapat memberinya pakan seperti cacing tanah, potongan ikan lele dan udang untuk menaikan warna khas ikan toman tersebut.

Perlu di ingat, jangan memberi pakan daging ayam atau mamalia lainya. Hal tersebut bisa menyebabkan timbunan lemah yang berlebihan dan dapat merusak organ tubuh si ikan toman.

Baca Juga : 6 Rekomendasi Pakan Channa Maruliodes

Habitat dan Penyebaran

Ikan toman sering kali ditemukan di daerah suangi, danau, rawa-rawa dan diperairan yang dangkal serta ber arus pelan.

Penyebaran ikan toman cukup luas di Indonesia yakni di daerah (Sumatera, Kalimantan dan pulau-pulau sekitarnya), hingga di negara asia tenggara lainnya seperti Malaysia, Thailand, Laos, Vietnam, India, dan mungkin pula Myanmar. 

Harga Ikan Toman Hias

Untuk harga ikan toman hias cukup bervariasi di setiap daerah khususnya di Indonesia. Harga tersebut tergantung dari ukuran dan kualitas ikan toman hias itu sendiri, semakin besar dan memiliki warna yang cerah semakin mahal pula harga ikan toman hias.

Harga Anakan Ikan Toman

Di pasaran Indonesia, untuk harga anakan ikan toman dibandrol sekitar Rp.20.000 - Rp40.000 per ekornya.

Harga Ikan Toman Dewasa

Nah, sedangkan untuk ikan toman dewasa di jual dengan harga rata-rata Rp.100.000 - Rp.300.000 per ekornya.



0 Response to "Ikan Toman Hias, Ikan Predator Ganas yang Mempesona"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel