Cara Memelihara Ikan Hias di Akuarium untuk Pemula

Cara Memelihara Ikan Hias di Akuarium untuk Pemula - Ikan hias memang terlihat sangat cantik apabila di perlihara di dalam akuarium. Sebenarnya tidak ada bahasa pemula dalam hal ini, hanya saja ada beberapa aturan dasar yang penting untuk kalian ketahui.

Cara Meemelihara Ikan Hias di Akuarium untuk Pemula

Tentu terdapat sedikit perbedaan antara merawat ikan hias di kolam dan di akuarium. Dari segi ukuran dan Jenis ikan hiasnya pun berbeda. Semisal ikan koi, ikan jenis koi sangat cocok dipelihara di kolam daripada di akuarium. Karena ikan ini memiliki gaya berenang yang indah dan terlihat sempurna jika dipandang dari atas. 

Sedangkan jenis hias kecil seperti ikan tetra, ikan guppy, ikan discus merupakan jenis ikan yang cocok dipelihara di akuarium karena ikan tersebut akan terlihat sangat cantik pada saat ikan terpantul sinar lampu dari samping.

Jika Anda baru pertama kali terjun pada kegiatan pemeliharan ikan hias pasti memiliki banyak pertanyaan tentang bagaimana cara memelihara ikan hias kecil yang cantik ini. Jangan bingung sob, berikut ini iwakgalak.com akan memberikan langkah-langkah cara memelihara ikan hias di akuarium untuk pemula.

Cara Memelihara Ikan Hias di Akuarium untuk Pemula

 

Pilih Ikan dan Kenali Jenis Ikan yang akan Di Pelihara

Yang pertama adalah kenali terlebih dahulu jenis ikan yang akan di pelihara. Jenis Ikan air tawar bisa jadi rekomendasi terbaik untuk kalian yang baru mengenal dunia ikan hias, karena jenis ikan ini tidak memerlukan perawatan akuarium yang rumit.

Secara umum, ikan air tawar di akuarium rumah jarang memiliki masalah, entah itu dari masalah kualitas air dan kesehatan ikan. Sebaliknya, ikan dari air laut lebih membutuhkan akuarium air asin dengan pemeliharaan yang lebih sulit dan perlu pengetahuan lebih soal merawat ikan. Memang perlu diakui bahwa ikan air laut sangat mempesona.

Terus jenis ikan apa yang mudah di pelihara di akuarium? Menurut pendapat para penghobi ikan hias, jenis ikan air tawar kecil memiliki sifat yang tenang. Memelihara ikan kecil juga tidak perlu membutuhkan akuarium yang besar.

Berikut ini jenis ikan air tawar yang cocok dipelihara untuk pemula, seperti Neontetra, Zebra Danio dan Dwarf Gurami, Guppy adalah pilihan yang sangat pas.

BACA JUGA : Cara Merawat Ikan Hias agar Tidak Mudah Mati

 

Pemilihan Teman Ikan yang Tepat

Pemilihan teman ikan (tankmate) tentunya perlu dipikirkan dengan matang, jangan fokus pada warna dan penampilan ikan saja, tetapi perhatikan perilaku dan ukuran ikan. Secara umum, jangan menggabungkan jenis ikan yang bersifat agresif dengan ikan yang cenderung tenang di dalam satu akuarium. Jika salah memilih, yang terjadi si ikan agresif akan menyerang bahkan hingga mati.

Semisal, ikan danio, ikan guppy, dan harimau pleco adalah spesies ikan yang memiliki karakter yang cenderung kalem dan dapat hidup bersama dengan ikan jenis lainnya secara harmonis.

Angelfish dan Cichlid adalah dua jenis ikan agresif yang sering di pelihara oleh para penghobi ikan hias karena dapat hidup di akuarium yang sama tanpa saling menyakiti.

Siapkan Akuarium dan Penempatan

Menyiapkan akuarium adalah salah satu tahap terpenting dalam memelihara ikan. Ukuran akuarium harus sesuai dengan ukuran ikan hias yang akan di pelihara. Semakin besar ikan atau semakin banyak ikan di pelihara, semakin besar pula akuarium yang dibutuhkan.

Jangan terlalu ramai agar ikan mati tidak mudah mati. Lokasi peletakan akuarium juga sangat penting, akuarium tidak boleh terkena sinar matahari secara langsung. Sinar matahari dapat membuat akuarium kita cepat di tumbuhi lumut. 

Tepatnya, akuarium lebih ideal ditempatkan di ruang tamu atau area penting dari rumah. 

Gunakan Filter yang Sesuai

Filter sangat berguna untuk kelangsungan hidup ikan hias di akuarium. Selain untuk menjaga air agar tetap bersih, filter juga dapat digunakan untuk menghilangkan atau menyedot sebagian besar kontaminan seperti kotoran.

Dalam hal ini, sistem filter dibagi menjadi 3 yakni, filter mekanis yang memerangkap kotoran. Ada juga filter kimia yang berfungsi sebagai penyerap zat beracun yang berbahaya untuk ikan peliharaan atau Anda dapat memilih filter biologis untuk penyaringan yang bermanfaat mengurangi anomia di dalam akuarium agar tetap seimbang.

Pemberian Pakan

 

Memberi makanan untuk ikan hias sama pentingnya dengan menjaga kualitas air. Tapi ingat, berilah pakan secukupnya saja jangan terlalu berlebihan.

Dan pakan ikan harus tinggi protein, baik pakan ikan alami dan makanan olahan seperti palet. Selalu Perhatikan porsi makanan, berikan dua kali sehari dengan porsi yang sesuai atau bisa lebih dari dua kali dengan porsi kecil. 

Ganti air dan Bersihkan Akuarium Setiap Minggu

Membersihkan akuarium menjadi hal yang wajib di lakukan jika kalian memelihara ikan hias. Lakukan pembersihan paling tidak seminggu sekali menggunakan spon atau sikat magnet untuk menggosok bagian dalam dan luar akuarium.

Setelah itu lakukan pergantian air minimal sebulan sekali. Jangan ganti semua airnya,cukup mengganti sekitar 15 hingga 20% air saja.

Artikel di atas adalah pembahasan tentang bagaimana cara memelihara ikan hias di akuarium dari iwakgalak.com dan semoga bermanfaat!

Share this post